
Dari banyak aspek kehidupan, perasaan tumbuh tidak hanya dari hati, namun juga dari kepala. Banyak trauma masa lalu yang datang bertubi hingga malah menjalin luka baru di jiwa.
Sebagian dari kita ‘ada’ yang belajar secara perlahan membalut lukanya. Tak banyak yang tertekan hingga terbenam, bergelut dengan perasaan menyedihkan tentang masa lalu.
Nah, kesedihan-kesedihan yang dimiliki atau mungkin trauma masa lalu yang masih membatin tersebut perlu segera disembuhkan. Satu di antaranya dengan menulis : sebagai media unik dan menyenangkan agar luka yang tergores segera memudar.
Percayalah, semua punya jalannya masing-masing. Semua akan menemukannya jawabannya.
Yuk! Ikuti Ngobrol Seru Bareng Marathon Ide.Writing is Healing : Menyembuhkan Luka Batin dari Proses Menulis
Sesi Ngobrol kali ini bakalan dimoderatori sama @debbynianovinta (Beliau seorang mahasiswi Magister Profesi Psikologi Univ. Airlangga) dan dipandu sama Kak @arifrahmanko (seorang penulis, content writer bidang kesehatan mental dan personality serta founder @arriv.id).
Ngobrol seru ini dilangsungkan pada: Hari : Rabu, 8 Juli 2020Pukul : 19.30 WIB/ 20.30 WITA/ 21.30 WITLive instagram @intellectual.freedom
Catat tanggal dan jamnya ya?
Kita bakalan happy fun, menyembuhkan luka, dan belajar (kembali) mencintai diri.
#KamuSungguhLuarBiasa
Pengisi acara :
- Arif Rahman Hakim. Writer, Content Writer & Personality Enthusiast
- Debby Nia Novinta, S.Psi. Psychologist Candidate & Content Creator (Moderator)
Hari, tanggal | Rabu, 8 Juli 2020 |
Jam | 19.30 WIB |
Lokasi | Live instagram @intellectual.freedom |