MAMA

CatLover asked 5 years ago . Client detail : , y.o

entah dari mana aku harus memulai. ayahku sudah tiada. ayah tiriku pun juga baru dipanggil Tuhan 2 minggu yang lalu. tapi ini tentang mama. mama ku adalah seorang wanita yang sensitif, keras kepala, egois, gampang berucap kasar. bukan maksudku untuk menjelekan orang tua sendiri. tapi aku benar benar lelah. saat ini aku berumur 24 tahun. jangankan menikah, pacar pun aku tak punya. keseharianku dipenuhi dengan perintah mama. ini. itu. padahal aku sudah cukup dewasa. seharusnya aku lulus kuliah tahun lalu. tapi karena ayah tiriku sakit, sering keluar masuk RS membuat fokusku pecah dan aku memutuskan untuk cuti dan membantu merawatnya. selain itu aku jg selalu membantu jualan di kantin kampus, usaha mama ku. terkadang malam aku harus ke pasar, subuh pun ke pasar lagi, sampai rumah beres beres, masak, dll. aku merasa, semua yang aku lakukan sudah sesuai dengan apa yang diperintahkan. tapi, jika aku salah, emosi mama ku benar benar tidak terkontrol. sering kali dia berucap kasar padaku, menyebutku dengan nama binatang, sampai pernah mengusirku. masalahnya sungguh sepele. misal aku kelupaan bawa/beli sesuatu untuk jualan. tahun ini target ku untuk lulus, tp entahlah. aku merasa depresi. mama tak pernah memberiku support apapun. jika aku sedang fokus untuk diriku, tetap salah di mata nya. “kalo urusannya sendiri aja pada rajin”. padahal ini juga untuk keluarga. ditambah lagi, aku tipe orang yang introvert. setiap ada masalah selalu aku pendam. setiap ada cacian makian, aku selalu diam. terkadang aku suka berkhayal, andaikan ini, andaikan itu. sampai pernah aku berpikir untuk bunuh diri. dan sekarang apa yang harus aku lakukan? bagaimana caranya menghadapi seorang ibu seperti ini? ini hanyalah garis besarnya saja, detailnya banyak dan panjang.

1 Answers
Refva Anggraini Staff answered 4 months ago

Halooo kamuu, sebelumnya terima kasih banyak ya sudah mau sharing di web curhat online ini dan terima kasih yaa karena kamu sudah mau validasi apa yang sedang kamu rasakan ❣ sebelum itu, kami turut berduka cita atas kepergian ayah kandung dan ayah tiri kamu yaa…
Kami bisa memahami dan merasakan bahwa situasi yang kamu rasakan cukup rumit dan sulit untuk dihadapi.Untuk mendapatkan kedekatan dan menjadi akurr dengan seseorang yang memiliki sifat kasar, termasuk dengan ibu, bisa menjadi tantangan, buat diri sendiri, tetapi bukan berarti menjadi mustahil untuk kita bisa mempunyai atau membangun hubungan yang dekat dengan ibu kita. Bisa kita pahami bersama juga bahwa kamu dan orang tua kamu adalah sama-sama baru “pertama kali”, kamu baru pertama kali menjadi anak mereka, dan orangtua kamu juga baru pertama kali menjadi orangtua. Mungkin, pada saat ini kamu merasakan kebingungan, bagaimana caranya dealing situation dengan orang tua. 
untuk itu, izinkan kami memberikan saran untuk permasalahan yang sedang kamu hadapi yaa
1. Pahami persepektif 
Hal yang bisa kamu lakukan pertama yaitu untuk memahami perspektif atau latar belakang yang mungkin memengaruhi sifat kasar ibu kamu. Karena secara tidak langsung pemahaman ini bisa membantu kamu bersikap lebih empati.

2. Bicara dengan Ibu
terbuka dan jujur dalam komunikasi bisa menjadi kunci kamu untuk ngobrol sama ibu kamu, mungkin ada saat-saat dimana ketika kamu bisa duduk bersama ibu dan membicarakan perasaan kamu. Kamu bisa sampaikan dengan lembut dan jujur ​​tentang bagaimana kamu merasakan sakit yang kamu rasakan. Karena bisa jadi ibu kamu tidak menyadari dampaknya pada diri kamu sebagai anaknya.
3. Pelajari Keterampilan Manajemen Stres
Kamu harus bisa menemukan cara untuk mengelola stres diri sendiri, mungkin seperti meditasi, olahraga, atau kegiatan yang bisa kamu nikmati. Keterampilan ini dapat membantu kamu tetap seimbang di tengah tekanan yang sedang kamu alami.
4. Beri Tahu Orang Terdekat
Kamu bisa membagikan perasaan atau cerita kamu dengan teman dekat yang kamu punya dan yang kamu percaya. Terkadang, berbicara tentang masalah dapat memberikan pemahaman dan dukungan yang kamu butuhkan.
Perlu kamu ketahui bahwa setiap hubungan itu unik, dan saran di atas mungkin perlu disesuaikan dengan konteks spesifik hubungan kamu dengan ibu kamu. Perubahan memerlukan kerja keras dan komitmen dari kedua belah pihak. Tetapi, jika perasaan kamu semakin membebani kamu, kamu sangat boleh pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang profesional kesehatan mental. Karena mereka dapat memberikan dukungan yang Indah butuhkan dalam mengatasi perasaan ini.
Semoga saran kami dapat membantu kamu ya, dan semoga hubungan kamu dan ibu kamu bisa berjalan dengan baik dan bisa saling mengerti satu sama lain.
˚ ༘♡ ⋆。˚Semangat terus yaa!! semoga kamu masih punya alasan untuk tersenyum dan bahagia setiap harinya!! ˚ ༘♡ ⋆。