Saya merasa bingung dengan diri saya sendiri

Tanya KonselorSaya merasa bingung dengan diri saya sendiri
Nadia Rahayu asked 4 years ago . Client detail : , y.o

Selamat malam. Sebelumnya saya ingin cerita tentang diri saya. Setiap hari, setiap saya terbangun dari tidur, setiap melakukan kegiatan rasanya tubuh menjadi lelah. Hobi yang biasa terbilang seru menjadi hambar seiring saya tumbuh dewasa. Saya bahkan tidak mengerti apa itu menjadi dewasa. Hati saya naik turun seperti roller coaster, terkadang senang, tapi lebih banyak sedih yang tidak tahu musababnya. Akhir- akhir ini saya bingung tentang cita-cita yang akan saya jalani kedepannya, saya punya banyak keinginan dan merasa mereka sulit untuk di pisahkan. Tapi, hati saya merasa saya tidak akan bisa melakukannya. Sampai akhirnya saya sadar bahwa telah tertinggal cukup jauh dari orang-orang di luar sana. bahkan saya merasa tidak berguna dan berkeinginan untuk bunuh diri, tapi hal itu saya urungkan karena takut akan tuhan. Meski begitu ibadah saya semakin tidak karuan, saya juga sering melamun dan lemot. Kira-kira saya harus bagaimana? Apa yang terjadi pada diri saya? Terima kasih 

2 Answers
febi rafles Staff answered 4 years ago

 
Halo sahabat, semoga hari ini kamu sudah merasa lebih baik. Seiring berjalannya waktu akan ada masa masa transisi yang kita hadapi, misalnya tumbuh dewasa. Beralih dari satu tahap usia ke usia selanjutnya tentu membutuhkan penyesuain, mungkin saat ini kamu sedang dalam masa penyesuaian. Ibaratnya seperti gigi susu yang mulai tanggal dan berganti dengan gigi baru, pasti rasanya tidak nyaman dan sakit, tapi pada akhirnya gigi itu menjadi kuat dan awet seumur hidup. Rasa tidak nyaman dan sakit yang mungkin timbul inilah yang merupakan proses bertumbuh dan menjadi dewasa. Yang baiknya kita lakukan adalah tetap positif dalam berpikir dan menjalani keseharian kita, tentu hal itu mungkin akan terasa tidak mudah, tapi bukankah itu lebih nyaman dilakukan dari pada harus terus terjebak dengan pikiran yang negatif yang kita buat sendiri dan belum tentu ada dampaknya bagi diri kita. Bersyukur merupakan salah satu hal sederhana yang bisa kita lakukan setiap hari bahkan setiap waktu. Bersyukur untuk hal hal kecil yang ada dalam hidupkan dan mulai mencoba menjadikan hal kecil itu sebagai pedoman bekal kita untuk siap menghadapi hal-hal besar lainnya. Kamu bisa juga istirahat dulu dari rutinitasmu dan menyediakan waktu hanya untuk dirimu sendiri, untuk bersantai atau berefleksi tentang dirimu. Kamu bisa juga menghabiskan waktu senggangmu untuk berkumpul dengan keluarga atau teman-temanmu untuk sekedar melepas penat dan mengisi ulang energi untuk menghadapi hari. Jangan lupa juga untuk mencoba menceritakan keluh kesahmu kepada orang yang dekat denganmu agar mereka tahu kondisimu dan kamu juga bisa sedikit melepaskan beban pikiranmu. Dukungan dari orang yang dekat denganmu dan kamu percaya bisa jadi tambahan energi positif untuk dirimu. Apapun yang kamu lakukan sekarang itu adalah prosesmu dan waktumu, kamu tidak harus membandingkannya dengan orang lain karena setiap orang mempunyai proses yang berbeda. Tetap semangat dan yakin bahwa dengan rasa syukur dan doa serta rasa percaya akan kemampuan dirimu, masa transisi ini akan terasa semakin ringan dan berjalan lancar seiring berjalannya waktu. Dan selalu ingat bahwa kita punya kontrol untuk hidup kita, jadi jangan menyerah dulu dan terus berusaha agar apa yang kamu harapkan bisa terlaksana.
– Tim Peduli Remaja Indonesia-

Ufaira Nabila Staff answered 4 years ago

Halo Nadia Rahayu, semoga keadaanmu sudah jauh lebih baik sekarang yaa🤗
Sedih pasti ketika kamu bingung tidak tahu harus kemana dan berbuat apa karena semuanya terasa hambar. Tapi itu biasa terjadi terutama dalam proses pendewasaan kita akan mengalami hal-hal yang nantinya akan membuat kita bersikap lebih dewasa.
Ketika kamu merasa hambar dengan segala aktivitas yang biasanya menyenangkan, coba kamu ingat-ingat ketika melakukan aktivitas itu apa yang menjadikannya menyenangkan misalnya orang-orangnya kah atau tempat melakukan aktivitasnya kah. Coba aku coba panggil kembali memori-memori menyenangkan yang terekam dalam ingatanmu ketika melakukan aktivitas. Tapi kamu tidak perlu memaksakan untuk beraktivitas dengan orang lain, bila kamu merasa dirimu sedang ingin melakukan hal-hal sendiri lakukanlah sebagai bentuk “me time” hadiah untuk dirimu sendiri (tentunya untuk kegiatan positif ya😉)
Kamu juga bisa menghubungi orang-orang terdekatmu untuk bercerita, atau bila tidak bisa bercerita dgn orang lain kamu dapat menuangkannya dalam diary harianmu untuk meluapkan yang kamu rasakan dalam bentuk tulisan.
Lakukanlah aktivitas sederhana yang menyegarkan hati dan pikiran tentunya tanpa membawa overthinking yaa.
Kamu adalah seseorang yang mampu melewati fase pendewasaan untuk dirimu. Bila kamu merasakan hal ini lagi memanggil kembali ingatan-ingatan akan kenangan baik dan menyenangkan bisa mengisi daya dirimu dan jangan lupa beristirahatlah yang cukup dan berikan hadiah kepada dirimu ketika kamu bisa mencapai sesuatu agar kamu terus bersemangat menjalankan aktivitasmu.
Semoga keadaanmu membaik dan segala kegiatanmu berjalan lancar dan menyenangkan🤗

-Tim Tanya Konselor-