mudah-menangis

Tanya KonselorCategory: Psikologimudah-menangis
Almira asked 4 years ago . Client detail : female, 19-24 y.o

Halo kak gimana caranya supaya gak mudah nangis. Padahal saya menangis ketika dirasa sudah menumpuk dan capek banget, tapi rasanya sering dan bisa dimana saja. Gimana ya kak solusinya? 

1 Answers
faradilah Hanum Staff answered 4 years ago

Hai al, terimakasih karena sudah bercerita disini.
Tidak ada yang salah dengan menangis. Menangis bisa menjadi salah satu bentuk untuk mengekspresikan diri, termasuk rasa sedih dan sakit yang dialami. Itu wajar saja.
Malah bagus kamu bisa menangis, artinya tubuh kamu masih bisa menyalurkan emosi kamu. Karena dengan menangis seringkali kita bisa merasa lebih baik. Maka lakukan saja,

Menangis bukan berarti kamu lemah, tidak ada korelasinya antara pribadi yang lemah dengan menangis. Sering menangis artinya kamu sedang mengalami banyak hal berat yang mungkin belum terselesaikan. Maka ketika kamu merasa sudah sangat penuh bebannya, menangislah sampai puas, lalu setelah itu, cobalah untuk menganalisa permasalahan yang kamu sedang hadapi.
Tulislah dicatatanmu semua masalahmu, lalu lihat satu persatu tiap masalahnya. pikirkanlah solusi atau jalan keluar dr setiap masalah yang kamu alami. Misalnya saja salah satu masalahmu adalah nilai yang jelek, maka untuk mrngatasinya kamu perlu belajar, analisa mata pelajaran apa yang masih buruk, lalu belajarlah dengan keras di mapel itu, temukan kekuranganmu dan perbaiki. Begitupun dengan masalah yang lainnya. Selalu ada jalan keluar bagi orang yang mau berusaha untuk menemukannya, termasuk untuk kamu.

Ketika dalam prosesnya kamu merasa jenuh atau muak, bahkan terasa penuh bebannya, maka menangislah jika perlu, beristirahatlah dan berhentilah dulu. Lalu setelah merasa lebih baik maka teruskanlah usahamu untuk menjadi lebih baik.
Fokuslah pada solusi dan jalan keluar, jangan hanya terpaku oada permasalahannya. Semakin kamu memikirkanlah solusi maka yang akan muncul adalah solusi2 lainnya. Namun, jika yang menjadi fokus pikiranmu hanyalah masalah, maka yang datang hanyalah masalah-masalah lainnya.

Yang perlu diingat adalah kamu mungkin tidak akan bisa mengeluarkan emosimu dalam bentuk ekspresi mengangis sewaktu-waktu. Oleh sebab itu, yang perlu kamu lakukan adalah mengatur dan membuat regulasi bagaimana caranya agar kamu dapat mengelolanya dengan baik.
Dikarenakan frekuensinya menurut kamu sering, maka dalam hal ini kamu harus punya waktu khusus dalam sehari yang disediakan untuk berpuas dalam meluapkan emosimu. Sisakan waktu 1 jam untuk memikirkan berbagai hal yang mengganggu pikiranmu dan menangislah. Ingat, waktunya hanya 1 jam saja di waktu yang sama setiap harinya. Akan lebih baik kamu menyediakan timer sebagai pengingat supaya tidak melebihi porsi dan konsisten. Apabila belum cukup, kamu harus tetap menghentikan dan katakan pada diri sendiri bahwa kamu masih punya jatah waktu dan mengulanginya esok hari.

Kenapa waktunya dibatasi? Hal tersebut dimaksudkan untuk melatih diri dalam mengendalikan berbagai emosi supaya tidak berlarut-larut. Menangis juga termasuk salah satu bentuk kebutuhan emosi yang harus dipenuhi. Apabila kamu meluapkannya dalam waktu yang tepat dan sering, maka secara perlahan kebutuhan menangis yang berlebihan juga akan berkurang dengan sendirinya. Disini kamulah yang harus berperan sebagai pemegang kendali emosi, bukan sebaliknya sehingga tidak akan mudah menangis seperti yang sebelumnya.

Jangan bebani pikiran kamu dengan masalah, keluarkan masalah itu dari pikiran kamu dengan menuliskannya dan mencari jalan keluarnya.

Kamu harus menjadi orang yang sangat produktif, sangat sibuk, saking sibuknya membuat pikiran kamu tidak punya waktu untuk memikirkan hal-hal yang membuat sedih, saking sibuknya kamu tidak punya waktu untuk berpikir negatif, saking sibuknya, membuatmu ketika menemui kegagalan maka kamus segera bangun dan mengejar hal positif lain, sehingga kamu tidak ada waktu untuk bersedih atas kegagalan yang sebelumnya.

Dengan seperti itu, kamu akan terus punya energi untuk mengejar banyak hal lain, untuk menjadi lebih produktif dan mencapai impian impian kamu, karena kamu membatasi diri dari hal-hal negatif dan waktu luang yang mengantarkan pada pikiran negatif.
-tim tanya konselor-