bagaimana menjadi diri sendiri

saya sulit bersosialisasi dengan orang baru padahal dulu saya tipe orang yang terbuka tapi agak cuek kalo bukan urusan saya dan orang terdekat saya. suatu ketika saya masuk asrama dan disana sifat keseharian hidup saya dikritik, dari saya yang menyebalkan, wajah saya sering tanpa ekspresi, teman yang gak asik, dll. dan akhirnya saya mengambil keputusan untuk mengikuti standar lingkungan saya,  saat itu saya bingung sekali tidak ada teman, keluarga, maupun tempat saya bisa mengekspresika diri saya. saya mencoba berteman dengan beberapa orang namun tidak ada yang berhasil walaupun itu hanya teman biasa yang bisa diajak ngobro ringan maupun menyapa. standar kecantikan, sifat, kecerdasan, humoris, prestasi, bakat, kepopuleran menjadi standar salah satu faktor bisa hidup aman disana. karena kekurangan saya serta penolakan lingkungan dan kasus pembulian yang menimpa saya, saya yang tidak tau harus seperti apa mengambil langkah tidak peduli dengan orang lain, menjaga jarak pertemanan agar tidak terlalu sakit jika ditolak, berdandan, menjaga ekspresi (jangan mudah terlihat kesal, murung, sedih harus tersenyum dan jangan terlihat menyedihkan) dan hanya memilih teman yang cocok dengan saya. hingga 6 tahun berikunya masa lalu itu masih terbawa, terkadang setiap teman yg kurang nyaman dengan saya membuat saya takut ya takut dihindari dan ditolak secara terang-terangan. hingga suatu hari saya mengikuti skrining masuk organisasi kampus, saya disuruh menceritakan diri saya, lalu saya bingung setelah menyebutkan biodata diri seperti apa yang say suka, hobi, kelebihan, bakat saya tidak bisa menjawab satu pun kecuali kekurangan saya. saya juga pernah bertannya pada seorang teman dekat ” menurutmu aku harus jadi orang kayak apa?. feminim, lembut, rajin, agak tomboy, atau gmn?” lalu teman saya menjawab ” jadi diri sendiri itu lebih baik”. aya sudah buntu, saya bingung diri saya sendiri seperti apa. mohon sarannya saya harus bagaiman.